Selasa, 03 Juli 2012

HMS Juara Umum Kontes Nasional

kontes nasional yang digelar papaji pusat di gelanggang HMS pada tanggal 8/4/12, menjadi pembuktian keperkasaan jago-jago tuan rumah HMS milik suherman baros, yang mampu menjadi juara umum setelah 6 ayam andalannya mampu menumbangkan lawan-lawannya di babak final. sementara posisi runner up ditempati djalu team dimana 5 ayam andalannya meraih kemenangan.
beberapa andalan HMS yang mampu menyumbangkan tropi yaitu pakhoy(kelas mini), bravo (kelas bulu), putra (kelas welter), sony (kelas menengah), dan rako (kelas berat ringan). dari 6 kemenangan itu, pakhoy satu-satunya yang meraih kemenagan TKO setelah di final mengalahkan crisjon milik H Wei.
keperkasaan ayam-ayam HMS memang tidak diragukan lagi dan diakui lawan-lawannya,memang secara kualitas dan kuantitas cukup memadai apalagi ditunjang dengan sarana latihan dan kandang yang cukup elite untuk ukuran ayam laga, belum lagi ketersediaan perawat, vitamin serta obat-obatan untuk mendukung kinerja ayam petarung.
sistem kontes yang digelar papaji berbeda dengan latber atau abar bareng, jika latber langsung ditentukan pemenangnya setiap kali pertarungan, tetapi kontes yang digunakan papaji menggunakan sistem penyisihann dimana dibabak penyisihan dilakukan selama 2 air, dan pemenang dikelas yang sama langsung bertemu dibabak final untuk menentukan juaranya. kondisi ini memang ada yang diuntungkan, jika dibabak penyisihan ada partai yang dimenangkan tidak sampe 1 air, sementara lawannya bertarung full 2 air, tentu kondisinya berbeda ketika bertemu difinal.
kontes papaji kali ini dikuti tidak kurang dari 134 ayam laga, dengan 64 pasang melalui babak penyisihan dan 3 pasang langsung final. menurut ary aditya ketua papaji pusat, yang juga sebagai kordinator pencarian lawan (gandeng), partai yang langsung final karena sudah tidak ada lawan lagi dibabak penyisihan.
kontes nasional papaji kali ini tidak hanya diikuti dari jakarta saja, diikuti juga dari berbagai daerah, diantaranya jawa barat, banten, semarang, bumiayu, purwokerto, pasuruan dan ada satu tamu kehormatan dari bali untuk studi banding bagaimana bisa menggelar kontes ayam laga non judi yang akan dikembangkan dibali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar